the barking wolf

the barking wolf
not a lone wolf

Sabtu, 24 Februari 2018

Life Is Too Short, Live It While You Can

Darkness always has to go after bright people.

Beberapa hari lalu (3 hari lalu, mungkin), di antara banyaknya hal tidak menyenangkan yang kualami, satu berita menghancurkan hati membuatku menangis tidak jelas.

Fluttering Feeling oleh Ssambasoul.

Ssambasoul berpulang, setelah beberapa saat berjuang melawan kanker usus yang dia derita. Fluttering Feeling tidak akan pernah tamat, kata sahabatku Jacque, Ssambasoul meninggal.

Fluttering Feeling adalah satu dari komik langka karena digarap dengan perasaan yang sangat halus oleh Ssambasoul. Di pertengahan komik ini, saat sedang tenar-tenarnya, sang pengarang harus menunda menyelesaikannya karena alasan kesehatan. Belakangan diketahui bahwa sang pengarang menderita kanker ganas. Melihat blognya, Ssambasoul terlihat depresi dan menolak beberapa pengobatan.

Dua orang temanku adalah penderita kanker (dengan letak yang sama dengan Ssambasoul). Satu berpulang dengan cepat, karena sama seperti Ssambasoul mengalami depresi dan terlambat menjalani kemoterapi (karena depresi tersebut), satunya menjalani terapi hipnotis untuk mengatasi depresinya dan menjalani terapi seperti yang disarankan. Yang terakhir sampai sekarang masih hidup, bersih dari kanker dan tempo hari kami bertemu saat ada tugas di Jakarta. Segar bugar.

Depression takes life.

Bukan hanya untuk orang sakit, namun juga untuk orang yang sehat. Semoga mereka yang meninggalkan orang lain di saat terburuk, saat depresi, suatu saat nanti diberikan pelajaran yang membuatnya memahami masa-masa itu. Supaya dia belajar menjadi toleran dan tahu bahwa sangat mudah meninggalkan semua yang porak poranda dibanding merawat dan memperbaiki hal tersebut.

Godspeed Ssambasoul, rest in peace dear gentle soul, gone but never forgotten